Darmasiswa Darmasiswa
  • Home
  • About Us
    • Background
    • Contact
  • Information
    • Regulations
    • Places of Study
    • Frequently Asked Questions
    • Final Announcement
  • News
    • Activities / Outing Class
    • Secretariat DRI
    • Testimonials
    • University News
  • Gallery
    • Photos
    • Videos
  • E-Dictionary
    • Simple Vocabulary
    • Thematic
    • Trilingual Conversation
  • Apply Now!
  • Home
  • About Us
    • Background
    • Contact
  • Information
    • Regulations
    • Places of Study
    • Frequently Asked Questions
    • Final Announcement
  • News
    • Activities / Outing Class
    • Secretariat DRI
    • Testimonials
    • University News
  • Gallery
    • Photos
    • Videos
  • E-Dictionary
    • Simple Vocabulary
    • Thematic
    • Trilingual Conversation
  • Apply Now!

All Activities

  • Home
  • Activities
  • UNY : Pencak Silat sebagai Salah Satu Seni Beladiri Asli Indonesia

UNY : Pencak Silat sebagai Salah Satu Seni Beladiri Asli Indonesia

  • Posted by Administrator
  • Categories Activities
  • Date November 18, 2015

published by admin on Fri, 2015-10-16 13:11

“Siapa yang mau coba ini?”, ungkap Erwin Setyo Kriswanto, S.Pd.,M.Kes sembari memperkenalkan beberapa senjata tradisional yang biasa digunakan pada bela diri pencak silat, di antaranya Kujang, Mandau, Clurit, kipas besi, dan tongkat bambu. Acara perkenalan dan penjabaran senjata – senjata dari Erwin Setyo mengawali kelas Pencak Silat Bipa kali ini, yang diikuti mahasiswa Darmasiswa dan Kemitraan Negara Berkembang. Kelas yang diselenggarakan pada Jumat (16/10/2015) ini cukup berbeda dari kelas Bipa sebelumnya, karena lebih berfokus pada olah fisik atau olah raga, tentunya sembari memperkenalkan Pencak Silat, yang merupakan salah satu seni bela diri tradisional asli Indonesia.

Di mulai pukul 09.00, para peserta terlihat amat antusias mengikuti setiap gerakan yang diajarkan Erwin Setyo. Ada berbagai macam gerakan dan posisi tubuh dalam pencak silat, antara lain sapuan, guntingan, tipuan, tendang, pukul dll. Awalnya, para peserta terlihat ragu – ragu dalam memeragakan setiap gerakan, bahkan mereka sudah merasa sangat lelah walaupun baru berlatih selama 30 menit. “Saya lelah sekali, ingin istirahat sebentar”, ujar Iana Bondaruk dari Ukraina.

UNY  Pencak Silat sebagai Salah Satu Seni Beladiri Asli Indonesia

Namun, rasa lelah mereka terbayar ketika sang pelatih mengajari gerakan kuda – kuda sembari menyuruh mereka berlatih secara sparring, atau berpasangan. Mereka diminta untuk mencari pasangan dalam memeragakan posisi – posisi tertentu, seperti Bantingan dan Tangkapan.

Di akhir acara, beberapa mahasiswa menunjukkan ketertarikannya untuk mengikuti kelas Pencak Silat secara mandiri, misalnya Okita Hiroki dari Jepang, Magdalena Beczek dari Polandia, dan Chantal Tropea dari Italia. Erwin Setyo selaku dosen FIK dan pelatih UKM Pencak Silat UNY menyambut dengan senang antusiasme mereka dan mempersilakan mereka untuk mengikuti kelas Pencak Silat yang ia pimpin setiap hari Kamis pukul 13.00 di Hall Beladiri, FIK UNY. Tak lupa, di akhir kelas, ia membagikan 3 buku tentang Pencak Silat secara gratis kepada 3 mahasiswa internasional. (Wulan)

source

Tag:UNY

  • Share:
Administrator

Previous post

Mahasiswa Internasional UNY Membatik di Hari Batik Nasional
November 18, 2015

Next post

UAJY International Day 2015, Fun: Friendship For Everyone
18 November, 2015

Search

Categories

  • Activities
  • Events
  • Secretariat DRI
  • Testimonial
  • University News

logo-eduma-the-best-lms-wordpress-theme

darmasiswa@kemdikbud.go.id

Bureau of Cooperation and Public Relations
Ministry of Education, Culture, Research, and Technology
The Republic of Indonesia
C Building, 4th floor
Jalan Jenderal Sudirman, Senayan 10270 Jakarta

Location

Copyright © 2016 Bureau of Cooperation and Public Relations Ministry of Education and Culture (MoEC)